Bupati Kendal Dico M Ganinduto Optimis : Visi Kendal Menjadi Kota Industri Dan Pariwisata Segera Terwujud
2 min read
Kendal, wartakadin.com Bupati Kendal Dico M Ganinduto merasa optimis saat ditanya tentang visi Kendal Sebagai Kota Industri dan Pariwisata.
Hal ini dikatakan saat menjawab pertanyaan wartawan Kendal usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kendal pada hari ini (23/2/2022) tentang Raperda Kabupaten Kendal 2023 untuk diminta persetujuan bersama antara DPRD Kab. Kendal dengan Bupati Kendal.
Bupati Dico mengatakan terkait rapat paripurna DPRD Kendal, ada perubahan kebijakan tentang pengaturan pengelolaan keuangan daerah dari Pemerintah Pusat dimana daerah harus melaksanakannya.
Terkait dengan kinerja selama dua tahun ini, Dico sampaikan, program-program visi dan misi sudah bisa berjalan sesuai dengan perencanaan. “Seperti empat pilar pembangunan di Kendal sudah berjalan yang mendorong laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kendal diatas rata-rata nasional,” jelasnya
Ini bisa dilihat melalui angka kemiskinan dan pengangguran menurun, diatas rata-rata provinsi Jawa Tengah. Selain itu, program strategis yang monumental sebagai penyempurna empat pilar pembangunan Kab. Kendal, oleh bupati Kendal disampaikan ada delapan diantaranya, revitalisasi masjid Agung Kendal, pembangunan GOR, Alun-alun Kaliwungu, Alun-alun Boja, Curug Sewu, Pasar Weleri dan Perpusda.
“Program pembangunan tersebut harus berjalan dalam tahun 2023, dan yang belum selesai akan dilanjutkan pada tahun 2024,” tegasnya.
Tentang penanganan banjir di Kendal, Pemerintah Kabupaten melakukan penanganan secara singkronisasi antara pemerintah daerah, provinsi dan pusat dengan tiap tahun dilakukan perbaikan. Juga pembangunan jalan kabupaten yang belum selesai segera dilanjutkan.
Menyinggung tentang Dana Dusun, dituturkan, sudah tersalurkan ke seluruh dusun di Kendal pada tahun ini sudah seratus persen.
Adapun visi mewujudkan Kendal sebagai kota industri dan pariwisata, Dico katakan, bisa dilihat dari data Pariwisata Kendal tahun 2022 yang menunjukkan kenaikan terhadap kunjungan wisatawan yang signifikan. “Angka tertinggi sepanjang masa dan sejarah Kabupaten Kendal, diangka 1,7 juta yang jauh lebih tinggi dibandingkan sebelum terjadi Covid -19. Atau kenaikkannya diangka 500 ribu wisatawan,” paparnya.
Selain itu juga memprediksi pada tahun 2023, akan terjadi peningkatan signifikan karena banyak pariwisata yang dikelola Pemerintah Kendal yang direvitalisasi. Selain yang dikelola swasta sudah banyak yang masuk bergerak di Kendal untuk menunjang industri Kendal.
Melihat dari perkembangan ini, Dico katakan, ada rencana dan upaya investasi terkait pariwisata tahun 2023, guna menunjang perkembangan pariwisata di Kendal. Sementara perkembangan industri di Kendal sudah tidak perlu diragukan lagi dengan melihat perkembangan kawasan industri Kendal saat ini. Hal ini ditandai dengan masuknya investor besar ke Kendal.
Tak luput dari perhatian Bupati Kendal ini, yakni upaya mengolah sampah menjadi uang untuk segera dimulai. “Ada perusahaan besar yang ingin berinvestasi mengolah sampah plastik menjadi palet,” ungkap Bupati Dico yang menjelaskan melalui kerjasama antara investor dengan Pemda. “Dan Pemda juga bekerjasama dengan Desa melalui pemanfaatan BUMDes,” pungkasnya. Sriyanto
About Post Author
