Bupati Kendal Resmikan Hasil Pembangunan Tahun 2022 di Lokasi Embung Pancur Desa Bangunsari
2 min read
Kendal, wartakadin.com. Gelar hasil pembangunan tahun 2022 Kabupaten Kendal dipusatkan di lokasi embung Pancur Desa Bangunsari Kecamatan Pageruyung Kabupaten Kendal, Bupati Kendal Dico M Ganinduto meresmikan beberapa proyek pembangunan Tahun Anggaran 2022 pada Kamis, 16 Maret 2023.
Sekretaris Daerah Kendal Sugiono melaporkan, arah kebijakan pembangunan Kabupaten Kendal tahun 2022 diprioritaskan pemulihan ekonomi berbasis pengembangan potensi unggulan daerah dan SDA didukung dengan penguatan layanan kesehatan dan infrastruktur pendukung secara optimal.
Hasil yang dicapai tahun 2021 seperti, rumah tidak layak huni berhasil ditangani 1.297 rumah. Tahun 2022 sebanyak 1.735 rumah. Penanganan kawasan kumuh tahun 2021 47,01 hektar, tahun 2022 ada 57,8 hektar. Kondisi jalan mantap tahun 2021 88, 17 persen, tahun 2022 89, 19 persen.
Peningkatan kualitas pendidikan, dengan rata-rata lama sekolah tahun 2021 7,64 tahun, tahun 2022 menunjuk 7,71 tahun. Angka harapan lama sekolah tahun 2021 menunjuk 12,96 tahun. Tahun 2022 – 12, 90 tahun.
Adapun lima kegiatan pembangunan kabupaten Kendal yang diresmikan Bupati Kendal itu antara lain, (1) Penataan lingkungan Inspektorat Kab. Kendal senilai Rp 2.268.853.313,- (2) Jembatan Weleri – Sedayu nilai kontrak Rp 8.819.970.480,- (3) Embung Kota Mekarsari Desa Bangunsari senilai Rp 1.976.907.480,- (4) Rekonstruksi Jalan Kalices- Sojomerto (Patean – Gemuh) senilai Rp 2.990.101.000,- (5) Revitalisasi Pasar Geladak senilai Rp 2.985.000.000,-
Bupati Dico M Ganinduto mengatakan, tahun 2022 merupakan tahun tersulit bagi daerah di seluruh Indonesia dimana biasanya APBD tiap tahun ada kenaikan tetapi justru menurun karena adanya Pandemi Covid -19. Banyak anggaran yang di revocusing (diserap) untuk penanganan Covid -19. Tetapi Indonesia dan Kabupaten Kendal mampu melewati Pandemi Covid -19. “Hal ini patut disyukuri untuk melakukan pemulihan dan pembenahan kedepan dengan strategi pembangunan yang efesien, efektif dan urgen,” pesannya.
Pemilihan pembangunan yang efektif dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat, Bupati Dico mencontohkan dengan pembangunan embung di desa Bangunsari yang pemanfaatannya untuk seluruh masyarakat desa, bukan hanya untuk individu dan kelompok.
“Benih ikan sudah ditaburkan dengan harapan bisa bermanfaat. Dan keberadaan embung pemanfaatannya untuk mengatasi kekeringan pada musim kemarau,” harapnya. “Dan tahun ini Pemkab Kendal membangun dua embung,” imbuhnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Bupati Kendal, Forkopimda, Anggota DPRD Kendal, Sekda Kendal, Kepala OPD Terkait, Camat, Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat setempat. Sriyanto
About Post Author
