Pos-pos Terbaru

April 24, 2024

WARTAKADIN

Kabupaten Bekasi

Dinas Perindustrian Kota Semarang Berikan Pelatihan Menyulam Pembuatan Souvenir Kepada Ibu-Ibu Se-Kecamatan Mijen

2 min read

Semarang, wartakadin.com. Tindakan antisipatif Pemerintah dalam menghadapi krisis ekonomi dunia dan krisis pangan kepada masyarakat yaitu dengan berbagai cara yang tidak hanya sekedar beri bantuan langsung tunai (BLT), tetapi juga dalam bentuk ilmu dan pelatihan produktif yang bisa menumbuhkan jiwa wirausaha dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Pemerintah Kota Semarang melalui dinas Perindustrian melalui suport anggaran APBD Tahun 2022 Kota Semarang pada hari ini mengadakan pelatihan membuat produk souvenir kepada ibu-ibu rumah tangga di wilayah kecamatan Kota Semarang sebanyak 30 orang yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 9 hingga 11 November 2022 di gedung pertemuan Pemerintah Kecamatan Mijen dengan instruktur Christiyarsi dari Chrispitaku Semarang Produsen Pita dan aneka Craft.

Kepala Dinas Perindustrian Kota Semarang Tri Supriyanto SH, MM didampingi dua narasumber anggota DPRD Kota Semarang Agung Prayitno dan Juan Rama serta Sekcam Mijen Kota Semarang, saat membuka pelatihan meminta kepada para peserta pelatihan untuk sungguh-sungguh memanfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu dan belajar kepada instruktur hingga mampu membuat souvenir sendiri juga mampu menjualnya lewat media online untuk mendapatkan income bagi keluarganya.

Pelatihan ini dikatakan targetnya harus bisa menguasai IT agar produk souvenir ini bisa laku di masyarakat. Selain bisa membuat produk dan memiliki usaha untuk mendapatkan sumber pembiayaan dari Perbankan supaya bisa berkembang. “Untuk dipercaya Bank, syaratnya harus menunjukkan hasil produksi dan pasarnya,” pesannya.

Selain itu, Pemerintah Kota Semarang dalam hal ini tuturnya, akan mensuport pengenalan dan promosi melalui berbagai ivent di tingkat kecamatan dan kota Semarang untuk menampilkan produk souvenir dan produk UMKM yang keberadaannya menyebar di tiap kelurahan di kota Semarang untuk dikenal secara langsung masyarakat Semarang. “Kita bikin Central UMKM per Kecamatan. Contohnya souvenir ini ada beberapa pengrajin souvenir di Mijen untuk dibekali keterampilan dan penguasaan digitalisasi dalam membangun market melalui media online. Pemerintah Kota Semarang sudah disuport Pemerintah Pusat yang nilainya milyaran,” tegasnya.

Sementara anggota DPRD Kota Semarang Agung Prayitno menambahkan, di DPRD Kota Semarang melalui komisi penganggaran untuk mendukung dan mendorong program-program dinas Perindustrian Kota Semarang yang menyentuh kehidupan dan masa depan masyarakat dengan dorongan penambahan anggaran yang harapannya kegiatan produktif terus berlanjut untuk menangkis isue isue ekonomi yang negatif didalam kehidupan di masyarakat.

“Meskipun sudah ada flotting anggaran yang ada, tetapi karena kegiatan beragam di dinas Perindustrian anggaran harus ditambahi dengan anggaran khusus agar masyarakat bisa tumbuh dan produktif melalui pembahasan anggaran di DPRD Kota Semarang,” tambahnya.

Harapannya, melalui kegiatan pelatihan produktif seperti pembuatan souvenir di kecamatan Mijen ini benar-benar bermanfaat bagi masa depan mereka yang hal ini menjadi bukti penggunaan anggaran dari Pemerintah tidak akan sia-sia dan tepat sasaran. Demikian ungkap Agung Prayitno kepada wartakadin.com Sriyanto

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *