April 20, 2024

WARTAKADIN

Kabupaten Bekasi

KADIN Berharap Kali Ciherang Jadi Destinasi Wisata Di Kabupaten Bekasi

2 min read

Cikarang||Warta Kadin

Pemerintahan Desa (Pemdes) Karangsatu, Kecamatan Karangbahagia, sangat serius untuk mewujudkan titik nol Kali Ciherang sebagai salah satu destinasi wisata di wilayah Kabupaten Bekasi. Hal tersebut sebagai bentuk tindaklanjut kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Desa Karangsatu Tahun 2022 yang dilaksanakan di SDN Karangsatu 02.

Hal itu terungkap saat jajaran Pemdes Karangsatu bersama pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Bekasi melakukan kunjungan dan meninjau situasi kondisi lokasi titik nol Kali Ciherang, Senin (17/1/2022).

Kepala Desa (Kades) Karangsatu, Sarim mengatakan, dalam kunjungan tersebut pengurus KADIN sangat merespon dengan adanya kali sejarah pertemuan tujuh hulu sungai disatukan di Kali Ciherang yang muaranya di Desa Karangsatu.

“Langkah awalnya kami melihat kondisi di lapangan supaya kedepannya kami bisa membuat siteplan yang baik, artinya penataan ruangannya untuk mewujudkan destinasi wisata yang bisa diterima oleh masyarakat,” ungkap Kades yang juga pengusaha rumah makan ini kepada para awak media.

Kades Sarim menjelaskan, hal tersebut juga sesuai program dari Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, untuk mewujudkan rekreasi pedesaan atau wisata desa, dengan ditopang tujuh hulu sungai yang disatukan di Kali Ciherang. Bahkan, lokasi tersebut juga banyak terkandung sejarah diantaranya cerita sejarah pembantaian yang dikumpulkan di aliran sungai yang ada di Sasak Bangke.

“Kita akan coba kolaborasikan antara wisata kekinian seperti waterboom, kereta-keretaan dan main-mainan dengan wisata pedesaan dan pertanian, yang mungkin sekarang ini masyarakat banyak yang belum tahu mengenai cara menanam padi atau bercocok tanam dan lainnya. Itulah yang coba kita kolaborasikan,” terangnya.

Lebih lanjut, Kades Sarim mengaku optimis dengan hadirnya destinasi wisata titik nol Kali Ciherang akan meningkatkan perekonomian warga masyarakat sekitar. Di lokasi tersebut juga akan dibuat fasilitas perahu karena berada di aliran sungai. Di lokasi tersebut juga akan dibangun tugu yang berada di tujuh hulu sungai tersebut.

“Kita juga akan membuat semacam foodcourt sebagai tempat para pelaku UKM, kita bikin stand-stand di sekitar area tersebut. Karena itu kami berharap pemerintah isa mensupport, karena jika destinasi wisata ini bisa terwujud akan meningkatkan perekonomian warga masyarakat sekitar. Semoga program ini bisa secepatnya terlaksana,” paparnya.

Untuk merealisasikan destinasi wisata titik nol Kali Ciherang tersebut, pihaknya melibatkan beberapa instansi seperti Dinas PUPR dan Dinas Perkimtan. Karena membutuhkan infrastruktur yang bisa dibantu oleh SKPD tersebut untuk menopang terwujudnya destinasi wisata ini. Termasuk didalamnya para tokoh dan elemen masyarakat, BPD, Karang Taruna, dan para tokoh tani.

“Kami sedang menjalin komunikasi dengan SKPD terkait mengenai program ini. Mudah-mudahan program destinasi wisata Kali Ciherang ini bisa terwujud,” tandasnya.(bray/zal).

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *