Laga Mountain Bike Kendal Enduro Challenge 2022, Naikkan Branding Kendal Di Tingkat Nasional
2 min read
Kendal, wartakadin.com Sepeda Mountain Bike di Kabupaten terus digalakkan melalui gelar ivent tingkat nasional yang diikuti 221 peserta Sepeda Mountain Bike berlaga di track Banaran Sukorejo Kabupaten Kendal berhenti di garis finis lapangan desa Kalipakis Kecamatan Sukorejo pada Minggu (13/11/2022).
Peserta Mountain Bike di ajang Sport Tourism Tingkat Nasional ini untuk memperebutkan kejuaraan Mountain Bike Enduro Bupati Cup Challenge yang diselenggarakan Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Kendal bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kendal.
Ketua Pengcab ISSI Kabupaten Kendal Munawir sampaikan, event ini yang ke dua setelah dirinya dilantik menjadi ketua ISSI Kab. Kendal. “Adapun yang pertama event Gobar Bersama Bupati Kendal. Juga ikut pra Porprov Jateng, ISSI Kendal masuk di tiga besar,” jelas Munawir.
“Tahun depan, menghadapi Porprov Jateng di Padi Raya dengan persiapan melalui pembinaan pelatih yang melihat dari event ini telah muncul bibit-bibit dari Kendal untuk diberikan track DH dan pelatih,” imbuhnya.
Bupati Kendal Dico M Ganinduto hadir didampingi Kadisporapar Kab. Kendal Achmad Ircham Chalid dan Bakeuda Agus Dwi Lestari katakan, event seperti ini terus digalakkan untuk meningkatkan branding Kabupaten Kendal. “Dari keberhasilan penyelenggaraan event bisa meningkatkan kepercayaan publik terhadap event-event di Kendal pasca Pandemi Covid -19,” harapannya.
Kedepan harapan bupati sampaikan terhadap penyelenggaraan event-event di Kendal, memiliki dampak efek domino terhadap UMKM Kendal lebih dikenal produk-produknya. “Lebih banyak event di Kendal, selain berdampak terhadap UMKM juga masyarakat dan masjid terbantukan dari hasil pengumpulan dana,” tutur Dico.
Diceritakan dari melihat perjuangan atlit Mountain Bike Kendal, Dico sempat khawatir karena atlit Kendal yang berlaga di event ini hampir nyungsep karena grogi dilihat bupati. “Ternyata menjadi juara satu. Ini mendoron atlet Kendal lainnya, khususnya sport ini untuk ditingkatkan track-track yang lainnya pada event yang akan datang,” ungkapnya .
Sementara Diki Fanambulin (23 th), atlet Mountain Bike dari Kendal saat ditemui awak media menuturkan sempat tegang saat melewati titik yang banyak lumpur. “Medannya cukup menantang, meskipun saya pernah berlatih di jalur Banaran. Tetapi isya Allah saya berhasil melewati rintangan dan menjadi juara pertama dengan waktu 9 menit 24 detik,” tuturnya. Sriyanto