April 20, 2024

WARTAKADIN

Kabupaten Bekasi

UMKM Ngampel Bentuk Paguyuban Dan Berkolaborasi Membangun Jaringan Pasar

2 min read

Kendal, wartakadin. Rata-rata UMKM di kabupaten Kendal hadapi kendala di pemasarannya. Yang nota bene mereka bisa membuat tetapi susah menjualnya.
Hal ini seperti yang dialami UMKM di kecamatan Ngampel. Karena sulitnya membangun pasar hingga susah untuk berkembang. Hingga perlu ada dorongan dari pemerintah untuk membantu dalam membangun jaringan pasar UMKM khususnya di wilayah kecamatan Ngampel kabupaten Kendal Jawa Tengah.

Dalam situasi seperti itu, muncullah figur yang menjadi penggerak UMKM Ngampel datang dari seorang Sekretaris Kecamatan Ngampel (Sekcam) Yunan Arief Rakhman, ST, MT yang menghimpun UMKM di kecamatan Ngampel dibentuklah paguyuban UMKM tingkat kecamatan Ngampel yang diketuai Puji Astutik seorang distributor Lemonisa produksi Lampung yang jadi onwernya orang Tanggerang.

Berdasarkan pengalaman membina UMKM di Kecamatan Patean, disampaikan bahwa UMKM itu rata-rata SDMnya masih belum meds dengan perkembangan IT. Sehingga pada masa Pandemi maupun tidak, kendalanya susah membangun pasar secara luas.

Jenis produk UMKM Ngampel

“Mereka itu butuh bantuan dan uluran Pemerintah untuk memfasilitasi pasar untuk jual produknya seperti contoh ruang pamer atau pusat pamer produk-produk UMKM. Selain itu untuk membangun kemitraan dengan toko-toko besar (supermarket), mereka belum siap dengan persyaratan yang harus menyertakan ijin PIRT dan Halal. Tetapi keunggulannya, mereka itu tidak pernah mengeluh dengan kondisi sepi yang sedikit terjadinya transaksi jual-beli,” ungkapnya.

Langkah yang dilakukannya, mereka diajarkan dengan berkomunikasi atau membuat jejaring sosial satu dengan yang lain dalam menjualkan produk sesama teman UMKM. Yakni katanya, mereka itu sambil jualan produk sendiri tetapi mereka juga menjualkan produk teman dalam satu komunitas, atau jejaring sosial UMKM binaan Pemerintah Kecamatan Ngampel. Dan forum UMKM yang dibentuk Yunan, dua kecamatan yakni Patean dan Ngampel.

Puji Astutik bersama Produsen Tempe kripik Siti Rochanah menunjukkan produk UMKM Ngampel

Ketua Paguyuban UMKM Ngampel Puji Astutik yang sempat ditemui wartakadin.com sampaikan bahwa penunjukan dirinya dipilih untuk memimpin UMKM Ngampel berdasar rekam jejak dirinya yang berhasil mengembangkan market Lemonisa di wilayah Kecamatan Ngampel dan sekitarnya. Dan menyampaikan bahwa Paguyuban UMKM Ngampel juga mendapat dukungan Camat Ngampel Sunarto. Diantaranya, memberikan kesempatan jual produk pada kegiatan senam ibu-ibu PKK setiap Jum’at Minggu pertama yang dipersilahkan menggelar lapak UMKM. Selain mengijinkan aula kecamatan untuk kegiatan dan ajang pamer UMKM Ngampel.

Ada sebanyak 70 UMKM yang tergabung di dalam Paguyuban UMKM Ngampel disampaikan Astutik, mereka itu sebagai produsen makanan kering, aneka Snack, aneka roti dan kue, kerajinan limbah plastik, laundry, peternak bebek dan produsen telor asin, kedai kopi, aneka masakan kambing, warung makan, soto dan es degan, Sengkulun, apem Sorobikang, dll.

Sementara produk-produk ini sedang diakumudir di rumah ketua paguyuban UMKM Ngampel Puji Astutik untuk diangkat melalui buat lebel atau satu merk yaitu “UMKM Ngampel” (Sriyanto).

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *