Pos-pos Terbaru

Desember 2, 2023

WARTAKADIN

Kabupaten Bekasi

Ustadin, Karyawan Terbaik PT. Yamaha IMM Menjadi Kepala Desa Kedungsuren

2 min read

Kendal, wartakadin.com Ustadin (32 tahun) baru saja dilantik Bupati Kendal menjadi kepala desa Kedungsuren Kaliwungu Selatan Kabupaten Kendal bersama 61 kepala desa di Kabupaten Kendal, sebelumnya adalah sebagai karyawan terbaik PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Semarang.

Ustadin bersama Tim Pendukung, pada Sabtu (10/12/2022) lakukan tasyakuran setelah mengikuti serah terima jabatan kepala desa dengan kepala desa Kedungsuren sebelumnya di kantor desa Kedungsuren disaksikan Camat Kaliwungu Selatan, Forkopimcam, Perangkat Desa Kedungsuren, Ketua BPD beserta anggota, Ketua RT/RW, Ketua TP. PKK, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Ketua LPMD, Karang Taruna, Pendamping Desa dan undangan lainnya.

Tasyakuran hari ini, Ustadin selain mengundang tokoh masyarakat juga menampilkan solo orgen bersama dua penyanyi dari Semarang untuk menghibur ibu-ibu yang lakukan kegiatan senam sehat di depan kantor desa Kedungsuren.

Terlihat ibu-ibu yang bergoyang badan mengikuti leader dengan perasaan suka cita, lepas dari kepenatan kesehariannya. Oleh Ustadin dikatakan, kegiatan senam ibu-ibu rumah tangga ini adalah yang pertama kali diadakan di desa Kedungsuren. Harapannya, kegiatan positif ini akan berlanjut di hari hari yang akan datang. Diungkapkan, bertujuan untuk membangun masyarakat desa yang sehat dan bergairah untuk membangun desanya lebih maju dan sejahtera.

Menyinggung program kerja kedepan, Ustadin akan merangkul semua elemen di desa Kedungsuren, juga bersinergi dengan kepala desa sebelumnya dan rekan calon kepala desa untuk bersama sama membangun desa Kedungsuren sesuai dengan keinginan masyarakat.

Landasan dalam menjalankan tugas sebagai kepala desa, dikatakan, mengacu dari amanat bupati Kendal ketika melantik 62 kepala desa yang berisi pola dan strategi dalam menjalankan roda pemerintahan di desa. Yakni, bekerja secara sistematis, inovatif, kolaboratif dan mengedepankan kepentingan masyarakat dari pada kepentingan pribadi dan golongan tertentu.

Perihal adanya ketimpangan dan kecemburuan sosial terkait dengan pembagian BLT yang tidak tepat sasaran, dituturkan melalui cek dan perbaiki data base kependudukan yang duduk bareng bersama dinas atau instansi terkait agar menemukan data kemiskinan secara akurat hingga kedepan penyaluran BLT tidak akan menimbulkan kecurigaan dan kecemburuan sosial.

Melihat potensi SDM dan SDA Desa Kedungsuren, kedepan akan dikelola bersama-sama dengan masyarakat. Ada dua hal yang menjadi skala prioritas, dijelaskan, dengan mengajak seluruh aparatur pemerintah desa dan elemen masyarakat bersama-sama memperbaiki desa melalui peningkatan UMKM, Pertanian dan hasil pangan serta pemberdayaan ekonomi melalui BUMDes. Sedang dalam peningkatan SDM melalui pelatihan dan pembekalan keterampilan yang menggandeng Dinas Terkait.

Program pembangunan desa Kedungsuren dilaksanakan dengan landasan kerja gotong royong, pemerataan dan keterbukaan dalam hal pelaporan keuangan dan hasilnya menjadi tanggungjawab bersama. Hubungan dengan kepala desa terdahulu, oleh Ustadin untuk bersinergi mengajak bareng bekerja memajukan desa. “Yang belum terealisasi perlu dilanjutkan kembali,” tuturnya yang menyampaikan terimakasihnya atas pengabdian dan keberhasilan selama ini sudah dilakukan.

Kepada masyarakat, Ustadin berpesan, “Kedepan mari kita sukses bareng dengan bekerja bersama-sama membangun desa Kedungsuren, bergotong royong mendukung pemerintahan desa, beberapa program yang belum terealisasikan untuk segera terealisasi,” pesannya. Sriyanto

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *